Berbagai Jenis Dan Tipe Kompresor AC / Pendingin

Bagi Anda yang ingin tahu berbagai jenis dan tipe kompresor AC, bisa simak penjelasan di bawah ini. Kompresor AC mempunyai fungsi untuk memompa maupun menekan refrigerant supaya tekanannya meningkat dan bisa mengalir ke semua sistem AC.

Kompresor AC yang dipakai pada kendaraan ada bermacam-macam tipenya. Anda harus memahami jenis kompresor AC yang paling umum digunakan beserta dengan cara kerjanya.

Ada beberapa jenis kompresor yang dibedakan dengan cara kerja gerakannya dan sudah umum digunakan. Nah, di bawah ini adalah penjelasan beberapa jenis kompresor AC dan cara kerjanya.

Jenis-Jenis Kompresor AC Atau Pendingin

jenis-jenis atau tipe kompresor AC beserta dengan cara kerjanya yang harus Anda tahu adalah:

Tipe Reciprocating

Jenis kompresor yang satu ini merupakan pembagian dari tipe AC sesuai dengan cara kerja gerakannya secara bolak-balik. Ada beberapa macam jenis kompresor AC reciprocating yang umum digunakan, yaitu:

Kompresor Crank

Kompresor jenis crank ini di dalamnya mempunyai 1 buah piston yang punya satu sisi kerja, yaitu di bagian atas pada piston-nya. Piston tersebut bergerak naik turun dalam ruang silinder pada saat kompresor AC sedang bekerja.

Di bagian atas kepala silinder ada 2 buah katup yang bernama katup hisap dan katup penyalur atau keluar. Cara kerja kompresor jenis crank adalah memanfaatkan putaran pada crank atau engkol.

Piston terpasang di bagian crank, kemudian crank diputar oleh mesin. Saat piston bergerak ke bagian bawah, maka volume di ruangan atas piston membesar dan akan menyebabkan kevakuman pada atas piston.

Saat piston bergerak naik, kemudian volume ruangan yang ada di atas piston menyempit serta menyebabkan tekanan refrigerant melakukan peningkatan. Peningkatan tekanan di refrigerant pada silinder atau di atas piston menyebabkan katup discharge tertekan dan akan terbuka.

Pada saat katup discharge terbuka akan menyebabkan refrigerant yang bertekanan ke bagian luar dari kompresor dan selanjutnya akan disalurkan ke kondensor.

Jenis Kompresor AC

Kompresor Swash Plate

Kompresor swash plate merupakan tipe kompresor AC yang di dalamnya terdapat banyak piston. Kompresor ini juga bekerja dengan 2 sisi kerja yang dinamakan dengan piston dengan interval sebanyak 72 derajat.

Untuk kompresor yang berjumlah 10 silinder dan juga beberapa piston dengan interval sebanyak 120 derajat untuk kompresor yang berjumlah 6 silinder.

Di bagian dalam setiap silinder di kompresor ini ada katup suction serta katup discharge. Cara kerja kompresor swash plate adalah menggunakan piston yang digerakkan oleh piringan pengatur dan piringan tersebut diputar oleh mesin.

Pada saat piringan pengatur atau swash plate ini berputar, maka piston jadi bergerak ke kanan dan juga ke kiri sebab posisinya dibuat miring.

Saat piston bergerak ke arah dalam, maka katup pada suction jadi terbuka dan menghisap refrigerant ke bagian dalam silider. Pada saat piston bergerak ke luar, maka katup discharge membuka jadi refigerant bertekanan keluar.

Kompresor Wobble Plate

Kompresor wobble plate memiliki banyak piston di dalamnya dan bekerja dengan satu sisi kerja saja. Pada setiap silindernya ada katup suction dan juga katup discharge. Cara kerja kompresor AC tipe ini adalah bisa bergerak sebab digerakkan oleh drive plate serta woble plate.

Drive plate bisa berputar sebab digerakkan oleh putaran mesin. Pada saat piston bergerak ke arah bawah, maka volume di atas piston jadi membesar dan katup sucton akan terbuka.

Selanjutnya katup suction akan menghisap refrigerant ke ruangan yang ada di atas piston. Saat piston bergerak ke atas, selanjutnya volume di bagian atas piston tadi akan menyempit dan katup discharge jadi terbuka dan refrigerant akan bertekanan dan keluar.

Nah, itulah beberapa contoh tipe kompresor AC yang berdasarkan dengan cara kerja gerakannya secara bolak-balik.

Tipe Rotary

Kompresor tipe rotari merupakan jenis kompresor yang cara kerja gerakannya secara berputar. Ada beberapa jenis kompresor AC yang gerakannya secara berputar, yaitu:

Kompresor Through Vane

Kompresor through vane merupakan jenis kompresor AC yang memiliki 2 bilah atau vane yang terpasang di dalamnya dan saling tegak lurus di silinder atau stator.

Di dalam kompresor ini juga ada rotor yang berputar dan juga saluran hisap atau suction port serta seluar keluar atau discharge port.

Cara kerja kompresor AC jenis ini adalah saat vane rotor berputar akan menyebabkan vane bergeser karena adanya gaya sentrifugal dan juga membuat vane menyentuh di bagian dalam silinder atau stator.

Saat saluran suction terbuka, maka refrigerant terhisap ke bagian silinder. Selanjutnya dikompresikan vane dengan cara mempersempit ruangan yang ada di antara rotor, vane dan juga dinding silinder. Terakhir, refrigerant bertekanan yang dikeluarkan pada saluran discharge.

Kompresor Scroll

Kompresor scroll merupakan tipe kompresor AC yang di dalamnya ada scroll yang tetap dan juga scroll yang berputar juga.

Ruangan pemasukan atau suction dan juga ruangan pengeluaran atau discharge terbentuk diantara scroll yang tetap dan juga scroll yang berputar disaat scroll berputar di putar oleh poros kompresornya.

Pada saat saluran suction terbuka menyebabkan refrigerant terhisap ke bagian dalam kompresor dan juga akan dibawa berputar dengan scroll. Kemudian, sambil dikompresikan hingga mencapai ke saluran discharge.

Di saluran discharge, refrigerant bertekanan dikeluarkan dan kemudian disalurkan ke kondensor AC.

Kompresor AC Centrifugal

Kompresor AC cenrtifugal merupakan jenis kompresor radikal yang dapa memberikan aliran udara secara konstan dan lebih tinggi dengan kompresor bolak-balik atau tipe reciprocating yang sebelumnya sudah dijelaskan.

Ciri-ciri dari jenis kompresor satu ini salah satunya adalah hemat energi. Nah, itulah sebabnya bagi Anda yang sedang mencari kompresor AC, bisa memilih jenis kompresor yang satu ini.

Biaya produksi kompresor AC centrifugal juga relatif lebih rendah dan berosilasi. Prinsip kerja kompresor AC centrifugal adalah memakai gaya sentrifugal untuk menarik refrigerant. Itulah yang akan membuat gas pada refrigerant berputar cepat memakai impeller.

Kompresor sentrifugal juga mempunyai konfigurasi yang berbeda-beda sesuai dengan aplikasinya dan bisa dipilih sesuai dengan kebutuhannya. Klasifikasi konfigurasi kompresor centrifugal adalah;

Horizontally-Split Casings

Kompresor yang terdiri atas setengah casing dan menyatu di tengah dengan horizontal.

Vertical-Split Casings

Kompresor yang berjenis barel khusus untuk bertekanan tinggi dan memiliki casing dengan bentuk lonceng dan juga ditutup dengan shear ring.

Pipeline Compressors

Kompresor yang bentuknya seperti lonceng dan memiliki penutup vertikal tunggal.

SR Compressors

Kompresor yang paling cocok untuk tekanan rendah mereka biasanya mempunyai fitur sejumlah shaft yang overhug impellers.

Kesimpulan

Berdasarkan dengan cara kerja gerakannya, jenis kompresor AC yaitu secara bolak-balik dan berputar. Anda perlu pahami dengan baik supaya bisa tahu perbedaannya barangkali Anda harus berurusan dengan kompresor AC di masa depan. Itulah beberapa contoh tipe kompresor AC yang sudah Makin Tahu jelaskan.


error: Content is protected !!