Menjaga dan merawat dokumen penting dari macam-macam hal yang dapat membuat rusak tentu merupakan satu hal penting yang harus dilakukan oleh setiap orang. Apakah Anda tahu alat yang dapat membantu suatu permasalahan berikut?
Alat ini dapat Anda temukan di perkantoran, percetakan, ataupun tempat yang sangat umum dikunjungi yaitu tempat fotokopi. Alat ini memiliki berbagai macam bentuk dan ukuran, ada yang berukuran besar dan adapula yang berbentuk kecil.
Nama dari alat ini adalah mesin laminating. Apakah Anda tahu juga kegunaan dari mesin ini dan macam-macam jenis dari mesin ini? Anda bisa simak artikel ini sampai habis untuk mengerti lebih dalam mengenai mesin laminating ini.
Pengertian Mesin Laminating
Mesin laminating adalah suatu alat elektronik yang memiliki fungsi utama yaitu untuk melapisi suatu dokumen. Alat ini dapat digunakan untuk melapisi kertas dengan bahan plastik atau menggunakan plastik berjenis film sehingga dokumen yang Anda miliki jauh lebih awet.
Dengan menggunakan mesin laminating ini, dokumen penting yang Anda punya tidak akan atau terbebas dari hal-hal yang tidak diinginkan seperti terkena debu, percikan air dan noda-noda yang tentu akan merusak dokumen. Serta dengan menggunakan mesin ini dokumen Anda akan sulit untuk tersobek.
Mesin Laminating Yang Sering Dijumpai
Mesin laminating memiliki banyak model dan bentuk sesuai dengan fitur, fungsi, dan kegunaan masing-masing. Meskipun hingga saat ini banyak sekali jenis model dari mesin ini, namun pada dasarnya mesin yang berfungsi untuk melaminasi ini berbasis pada mesin laminating roll.
Jadi pada mesin laminating yang pada saat ini sering digunakan oleh masyarakat umum misalnya pada tempat fotokopi yaitu mesin laminating yang memiliki dua roller hingga empat roller saja. Hal ini sangat membantu dan tentu efisien bagi masyarakat biasa baik dari ukuran dan harga dari mesin itu sendiri.
Namun masyarakat yang memiliki usaha perkantoran ataupun percetakan, mesin laminating yang cocok untuk usaha baiknya memiliki mesin yang mempunyai enam roller. Namun apabila Anda menyesuaikan dari budget memiliki mesin yang mempunyai empat roller pun tidak masalah.
Dalam memilih jumlah roller dalam mesin laminating ini, Anda harus mengetahui kebutuhan dan kemampuan yang Anda miliki. Semakin banyak jumlah roller yang ada di dalam mesin, maka Anda dapat melaminasi kertas dalam ukuran yang sangat besar sekalipun.
Kegunaan Mesin Laminating
Kegunaan mesin laminating, adalah membuat dokumen menjadi lebih awet dari kerusakan yang tidak sengaja sering dijumpai seperti tersobek, terkena debu, noda, ataupun percikan air yang dapat membuat dokumen menjadi rusak dan mungkin harus dibuat ulang agar menjadi dokumen yang baik lagi.
Dokumen yang baiknya di laminating diantaranya seperti ijazah, kartu nama, peraturan perusahaan, dan dokumen lainnya. Seperti ijazah, apabila ijazah itu rusak baik tersobek ataupun terkena air dan terdapat noda, tentu akan sangat menyulitkan Anda dalam kehidupan Anda salah satunya mendaftar kerja.
Dalam memilih mesin laminating terbaik dalam hasilnya, Anda lebih baik mencari mesin yang memiliki empat roller. Tipe mesin yang memiliki empat roller ini sudah sangat ideal sekali untuk Anda melapisi dokumen-dokumen yang berukuran kertas A4 maupun kertas yang berukuran A3.
Untuk tipe mesin yang memiliki dua roller atau tiga roller Anda hanya mendapatkan hasil yang bagus apabila hanya melaminating pada dokumen-dokumen yang kecil seperti kartu identitas ataupun foto. Namun untuk kertas yang berukuran A4 atau kertas yang berukuran A3 tidak akan memiliki hasil maksimal.
Keuntungan Menggunakan Mesin Laminating
Proses melapisi dokumen menggunakan mesin laminating ini, membutuhkan daya listrik yang kemudian diubah menjadi energi panas dan merekatkan bahan yang terbuat plastik film ke dokumen yang dituju. Diantara ini ada beberapa keuntungan untuk Anda dalam menggunakan mesin laminating, yaitu:
- Hasil dari pelapisan akan jauh lebih kuat dan rekat, karena adanya energi panas yang merekatkan kertas pada plastik film.
- Hasil dari pelapisan lebih rapi sesuai dengan dokumen yang dilaminating.
- Proses dalam pelapisan dokumen relatif cepat dan mudah.
- Mesin terbuat dari bahan besi yang kokoh dan tidak mudah rusak oleh penggunaan setiap harinya.
- Mudah dalam perawatan mesin dan terdapat suku cadang yang terbaik di setiap bagian.
Cara Menggunakan Mesin Laminating
Seperti yang disebutkan dalam salah satu keuntungan penggunaan mesin laminating yaitu proses dalam pelapisan dokumen cepat dan mudah, ini mengisyaratkan bahwa pengoperasian dari mesin ini tidak lah sulit. Berikut adalah cara bagaimana menggunakan mesin laminating yang benar, yaitu:
- Persiapkan dokumen yang akan di laminating.
- Persiapkan alat-alat yang akan digunakan dalam proses laminating seperti mesin laminating dan plastik film.
- Hidupkan mesin laminating dengan menekan tombol onpada mesin.
- Atur mesin hingga ke derajat tertentu untuk memanaskan mesin yang akan melapisi dokumen dengan plastik film.
- Posisikan dokumen dan plastik film secara tepat, kemudian mulai masukkan keduanya dalam mesin tersebut.
- Tekan tombol forward untuk memajukan secara otomatis dokumen dan plastik film agar melapisi menyeluruh bagian.
- Kemudian dokumen yang sudah terlapisi akan keluar di sisi lainnya.
- Masukan kembali dokumen yang sudah terlapisi ke mesin apabila proses pelapisannya belum sempurna.
- Setelah sudah selesai semuanya matikan mesin dengan menekan tombol offpada mesin.
Jenis Dan Fitur Mesin Laminating
Seperti yang sudah dibicarakan sebelumnya bahwa mesin laminating memiliki banyak jenis sesuai kegunaannya masing-masing. Jenis dari mesin laminating ini bisa dilihat dari berapa jumlah roller yang dimiliki mesin yaitu mulai dari dua roller hingga paling banyak terdapat enam roller.
Selain dari macam-macam roller yang dimiliki oleh mesin ini, pada setiap produk-produk mesin laminating ini pun juga memiliki fitur yang menunjang para pengguna untuk memilih mesin dari buatan perusahaannya.
Beberapa yang Anda bisa jumpai fitur-fitur yang ditawarkan diantaranya ada yang memiliki pengatur derajat kepanasan mesin, hal ini sangat berguna bagi mesin laminating agar mendapatkan hasil yang maksimal. Apabila mesin tidak panas maka bisa jadi lapisannya akan cepat lepas dengan sendirinya.
Kemudian ada mesin yang menawarkan fitur, kecepatan dalam melaminating dokumen. Sehingga Anda yang ingin melaminating dokumen yang banyak Anda tidak perlu menghabiskan banyak waktu dengan menggunakan mesin laminating yang memiliki kecepatan yang tinggi dalam melapisi satu dokumen.
Salah satu fitur unggulan dari setiap mesin laminating adalah, mesin yang ramah listrik dan ramah lingkungan. Maksudnya dari fitur ini adalah, mesin ini menawarkan kepada Anda, yaitu mesin yang penggunaan dayanya tidak terlalu besar.
Produk Mesin Laminating Yang Rekomendasi
Ada beberapa produk mesin laminating yang sudah sangat canggih dan memiliki fitur yang tentunya lengkap serta harga yang bersahabat. Joyko Laminating Machine LM 02 sudah memiliki empat roller kemudian memiliki pengatur suhu derajat kepanasan, dan butuh 3 menit untuk melapisi satu dokumen.
Selain merk tersebut ada Dynamic Desktop Pouch Laminator 330 (LED), memiliki fitur yang kurang lebih sama dengan merk sebelumnya. Kelebihan dari merk ini dilengkapi dengan fitur auto stop, dimana mesin ini akan mematikan dayanya sendiri apabila sudah beberapa saat tidak digunakan lagi.
Harga mesin laminating yang dibutuhkan untuk membeli mesin dengan merk yang diatas yaitu sekitar Rp. 750.000 saja. Harga yang tidak cukup mahal untuk mendapatkan banyak sekali fitur yang tersedia oleh mesin laminating.
Perbedaan Antara Mesin Laminating Dan Mesin Laminasi
Apakah Anda tahu bahwa mesin laminating berbeda dengan mesin laminasi? Banyak orang yang salah mengira bahwa antara mesin laminating dan mesin laminasi adalah suatu alat yang sama. Meskipun kegunaan dari mesin ini memang sama yaitu melapisi suatu dokumen tapi kedua alat ini tetap berbeda.
Perbedaan laminating dan laminasi, dapat dilihat dari beberapa macam hal. Pertama bisa dibedakan dari pengertiannya masing-masing. Untuk laminating pengertiannya melapisi suatu dokumen yang berukuran tipis dengan pelapisan menggunakan bahan yang tebal pada tepi sisinya.
Sedangkan untuk laminasi pengertiannya adalah melapisi suatu dokumen dengan menggunakan bahan yang tipis pada tepi sisinya juga. Berdasarkan dari pengertian kedua masing-masing mesin merujuk pada hasil akhir dalam pelapisannya.
Kemudian perbedaan berikutnya dapat dilihat berdasarkan dari alat dan bahannya. Alat dan bahan mesin laminating, dalam melapisi dokumen menggunakan plastik jenis film. Lapisan plastik-nya sudah dalam bentuk sesuai dengan ukuran kertas yang ada apakah kertas berukuran A3 atau berukuran A4.
Sedangkan dalam alat dan bahan dari mesin laminasi, dalam melapisi dokumen tetap menggunakan plastik, namun untuk melapisinya menggunakan plastik yang berbentuk roll yang berukuran besar. Bahan plastik yang digunakan pun plastik yang mempunyai ketebalan yang cukup tipis.
Kegunaan Dari Mesin Laminasi
Pada dasarnya kegunaan mesin laminasi dan kegunaan mesin laminating hampir sama yaitu melakukan pelapisan pada dokumen. Namun pada mesin laminasi disini lebih digunakan untuk melapisi seperti undangan, banner, stiker, brosur, dan untuk produk-produk yang umumnya pada percetakan.
Untuk mesin laminasi disini lebih membuat suatu dokumen atau produk percetakan jauh lebih awet tidak rusak terkena air atau noda serta melindungi dari goresan-goresan. Dokumen yang dilapisi dengan mesin laminasi tidak membuat kaku pada produknya karena hanya melapisi tipis pada dokumen tersebut.
Jenis-Jenis Mesin Laminasi
Mesin laminasi juga sama seperti mesin laminating yang menggunakan roll. Macam-macam jenis mesin laminasi juga tetap berbasis mesin laminasi roll. Jenis mesin laminasi juga berdasarkan pada berapa banyak roller yang terdapat pada mesin.
Semakin banyak roller pada mesin laminasi maka semakin besar dokumen atau produk percetakan yang dapat dilapisi atau di laminasi. Maka biasanya pada percetakan besar pasti memiliki mesin laminasi yang di dalam mesinnya terdapat roller yang banyak.
Selain dari banyaknya roller, jenis dari mesin laminasi juga dibedakan berdasarkan metode laminasinya, yaitu ada jenis mesin laminasi yang memiliki suhu yang tinggi dan ada pula jenis mesin laminasi yang menggunakan suhu yang rendah atau dingin.
Perbedaan Mesin Laminasi Panas Dan Mesin Laminasi Dingin
Dalam mencari perbedaan laminasi panas dan dingin, dapat dilihat dari bagaimana proses dari laminasi suatu dokumen atau produk percetakan. Laminasi panas prosesnya dalam melapisi suatu dokumen harus menggunakan energi panas yang dikeluarkan mesin untuk merekatkan antara plastik dan dokumennya.
Sedangkan dalam laminasi dingin, dalam proses melapisi suatu dokumen atau produk percetakan tidak perlu menggunakan energi panas untuk membuat suatu dokumen itu terlapisi oleh plastik. Jadi bagaimana cara merekatkan suatu dokumen dengan plastik, yaitu bekerjanya sama hal seperti stiker yang ditempel.
Penjelasan Mengenai Mesin Laminasi Panas
Proses melapisi suatu dokumen atau produk percetakan menggunakan energi listrik yang diubah menjadi energi panas yaitu melalui mesin laminasi panas. Proses dari pelapisan antara plastik terhadap suatu dokumen membutuhkan panas dari mesin untuk merekatkan plastiknya.
Cara bekerja dari mesin laminasi yang menggunakan energi panas ini, memiliki dua cara perekatannya. Pertama cara perekatan menggunakan lem perekat. Dalam hal ini diperlukan tingkat suhu derajat yang tinggi yaitu sekitar 90 derajat hingga 120 derajat celcius, agar mendapatkan hasil yang maksimal.
Cara yang kedua untuk merekatkan plastik dapat menggunakan cairan bahan kimia. Hal ini membutuhkan energi panas pada mesin laminasi namun tidak perlu suhu setinggi itu seperti merekatkan menggunakan lem.
Untuk Anda yang memiliki usaha percetakan offset umumnya lebih banyak menggunakan metode perekatan bahan cairan kimia. Karena dalam percetakan offset menggunakan plat film sehingga untuk melapisi dengan bahan menggunakan perekatan cairan kimia akan jauh menekan biaya produksi.
Sedangkan apabila Anda memiliki usaha percetakan digital printing, maka pada umumnya akan lebih banyak menggunakan perekatan dengan lem. Hal ini disebabkan karena digital printing dalam produksi tidak menggunakan jumlah yang banyak maka disini harga jauh lebih ekonomis.
Penjelasan Mengenai Mesin Laminasi Dingin
Proses melapisi suatu dokumen atau produk percetakan ini tanpa menggunakan energi panas atau disebut dengan Wet Method. Mesin laminasi dingin ini dapat digunakan oleh Anda tanpa harus menggunakan listrik atau digunakan secara manual.
Cara bekerjanya dari mesin laminasi ini sama halnya seperti menggunakan stiker. Jadi penggunaannya dengan ditempel pada dokumen. Mesin ini lebih sering digunakan pada perkantoran atau perusahaan-perusahaan yang tidak membutuhkan jumlah produksi banyak.
Kelebihan Dan Kekurangan Mesin Laminasi Panas Dan Dingin
Kelebihan dari mesin laminasi yang panas yaitu hasil dari perekatannya jauh lebih baik dan lebih awet. Selain itu dari mesin laminasi ini memiliki dua metode yaitu bisa metode panas atau dingin. Kekurangan dari mesin ini adalah harga mesin yang sangat mahal yaitu sekitar 20 juta rupiah.
Kelebihan dari mesin laminasi yang metode dingin yaitu dapat digunakan tanpa harus menggunakan listrik, sehingga bisa ramah lingkungan dan hemat listrik. Lalu kekurangan dari mesin laminasi ini yaitu hasil dari prosesnya tidak terlalu maksimal, atau tidak begitu awet dalam jangka panjang.
Itulah penjelasan mengenai mesin laminating yang digunakan oleh banyak orang untuk melindungi dokumen-dokumen penting yang dimilikinya. Ada beberapa jenis dari mesin ini yang harus Anda pahami bahwa Anda harus memilih sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan Anda.
Dan Anda kini sudah mengerti terdapat perbedaan antara mesin yang berfungsi sebagai laminating dan mesin yang berfungsi sebagai laminasi. Jangan sampai Anda pun tertukar dalam penggunaannya karena objeknya yang digunakan pun berbeda ada yang untuk kertas dan ada yang produk percetakan.
Sekian artikel dari Makin Tahu semoga dapat menambah wawasan Anda mengenai pengertian mesin laminating, alat-alat yang berada di perkantoran, perusahaan, ataupun percetakan. Jangan lupa untuk cek juga sejarah mesin laminating dari masa ke masa.