Hampir mirip dengan jenis konsultan lainnya konsultan bisnis merupakan profesi yang sangat penting dan dibutuhkan terutama bagi Anda yang sedang mengembangkan bisnis.
Seorang konsultan bahkan dapat menganalisa kelemahan bisnis lalu mengubahnya menjadi peluang baru. Tak heran saat ini banyak pemilik usaha yang membutuhkan layanan seorang konsultan.
Apakah Anda sedang mempertimbangkan untuk memakai jasa mereka? Atau Anda tertarik menjadi seorang konsultan? Mari pahami lebih dalam apa itu konsultan bisnis di bawah.
Definisi
Pengertian konsultan bisnis adalah profesional yang memberikan masukan kepada sebuah bisnis agar dapat beroperasi secara optimal. Profesi ini akan membantu suatu bisnis pada berbagai aspek.
Dengan demikian suatu perusahaan dapat memperbaiki kinerja serta memaksimalkan pertumbuhan bisnisnya.
Bentuk bantuan yang diberikan oleh konsultan sepenuhnya bukan dengan intervensi langsung, tetapi hanya dalam bentuk rekomendasi atau saran, hampir serupa dengan finance advisor.
Mereka akan mampu memberikan rekomendasi terbaik yang berkaitan dengan rencana bisnis ataupun permasalahan bisnis yang sedang dihadapi.
Sering kali tidak semua bisnis selalu berjalan lancar bahkan bisa dipastikan akan selalu ada masalah dalam bisnis.
Sehingga fungsi adanya profesi konsultan dibutuhkan dalam merencanakan target bisnis untuk mencapai keuntungan maksimal.
Seorang konsultan bisnis harus mempunyai pengalaman dan wawasan yang luas dalam berbagai aspek ekonomi dan bisnis, seperti manajemen dan administrasi, yang terdiri atas;
- Pemodelan sumber daya manusia
- Perencanaan strategis
- Teknik kepemimpinan alokasi keuangan
- Metode produksi
- Koordinasi bisnis
Ditambah lagi konsultan profesional bisnis juga mempunyai pengetahuan yang berkaitan dengan penjualan dan pemasaran, mencakup metode atau prinsip dalam promosi hingga cara menjual jasa atau produk.
Pada dasarnya, seorang konsultan memiliki pengetahuan yang akan menunjang dirinya dalam membuat strategi khusus untuk menyelesaikan permasalahan bisnis klien.
Tugas Dan Tanggung Jawab
Tugas konsultan bisnis yaitu membantu suatu perusahaan untuk meraih kesuksesan dalam berbisnis. Untuk mewujudkan hal tersebut, berikut ini tugas dan tanggung jawab seorang penasihat bisnis, di antaranya;
Analisis Bisnis
Analis bisnis akan mengumpulkan semua informasi dari klien bisnis, kemudian mengidentifikasi segala problematika yang dialami perusahaan.
Setelah itu seorang analis akan menganalisisnya untuk menemukan kelemahan dan potensi yang tersembunyi dari situasi yang ada.
Dari analisis tersebut, konsultan bisa memberikan rekomendasi tentang langkah apa yang harus dilakukan untuk meningkatkan kinerja perusahaan.
Menyediakan Sumber Daya
Konsultan analisis bisnis bisa membantu klien untuk memperoleh sumber daya yang dibutuhkan dalam rangka pengembangan bisnis.
Mereka bisa mencari investor, developer produk, hingga membantu mengembangkan rancangan bisnis baru.
Mengoptimalkan Operasi Bisnis
Konsultan bisnis bisa membantu dalam meningkatkan produktivitas dan efisiensi operasional bisnis.
Konsultan akan melakukan evaluasi pada proses bisnis dan memberikan rekomendasi mengenai perubahan yang harus dilakukan dalam meningkatkan kinerja operasional bisnis.
Membuat Strategi Bisnis
Konsultan ini juga akan membantu dalam merancang strategi bisnis yang tepat untuk menghadapi kompetitor.
Konsultan akan banyak mengevaluasi kelebihan dan kekurangan dari perusahaan. Komunikasi secara teratur akan terus dilakukan terkait pembuatan strategi dan perencanaan bisnis.
Konsultan juga akan memberikan panduan atau arahan khusus dengan gambaran yang lengkap.
Cara Memulai Karier
Jika Anda tertarik untuk berkarier menjadi seorang konsultan dalam bisnis, berikut beberapa langkah yang bisa membantu Anda untuk mencapai karier ini:
Tempuh Pendidikan Studi Bisnis atau Ilmu yang Relevan
Persyaratan minimal untuk bekerja sebagai konsultan bisnis di Indonesia biasanya adalah lulusan Sarjana dari berbagai jurusan, khususnya studi manajemen dan bisnis.
Itu semua tergantung pada bidang agensi konsultan yang akan menjadi tujuan Anda. Tidak hanya sarjana, lulusan master juga cukup dicari oleh agensi konsultan untuk bekerja bersama.
Namun sebenarnya ada juga perusahaan yang menerima konsultan profesional bisnis dari lulusan SMA tentu saja dengan melewati pertimbangan tertentu.
Tentukan Area Bisnis
Jika Anda lebih menyukai bekerja dalam bidang marketing, bisa pertimbangkan diri Anda untuk menjadi konsultan marketing.
Tentukan area mana yang ingin Anda fokuskan untuk agensi konsultan analisis bisnis Anda, seperti bidang sales, konsultan teknis, bisnis development, dan lain sebagainya.
Pastikan bidang tersebut sesuai dengan kompetensi, karakter, dan minat diri Anda. Bila sudah memungkinkan, mulai perluas jaringan dengan mengambil klien dari bidang lainnya.
Cari Banyak Pengalaman
Langkah selanjutnya untuk memulai karier menjadi konsultan bisnis yaitu dengan mencari pengalaman terlebih dahulu.
Apabila saat ini Anda sudah bekerja tetapi belum pernah menjadi penasihat bisnis, Anda dapat mengajukan pelayanan secara sukarela atau konsultasi bisnis pro bono.
Selain itu Anda juga bisa mengikuti program magang di perusahaan sebagai konsultan profesional. biasanya program magang sangat terbuka untuk fresh graduate dari jurusan apa pun.
Bangun Koneksi Profesional
Koneksi yang luas dan bermanfaat akan membantu Anda untuk mendapatkan klien lebih banyak dan mengembangkan diri Anda agar lebih profesional.
Langkah yang bisa ditempuh untuk mendatangkan hal ini adalah dengan mengikuti berbagai seminar, konferensi, lokakarya, dan lain sebagainya.
Ambil Sertifikasi Skill Konsultan
Cara selanjutnya agar skill Anda semakin terasah sebagai penasihat bisnis yaitu dengan mengambil sertifikasi.
Saat ini tersedia program pelatihan dan pembelajaran bisnis baik online maupun offline. Jika saat ini Anda berencana ingin melakukan switching karier, Anda bisa mulai melakukan pelatihan konsultan bisnis online setelah jam kerja.
Tingkatkan Kemampuan Presentasi
Bidang apa pun yang akan Anda fokuskan nantinya, seorang konsultan harus mempunyai skill presentasi yang baik.
Kemampuan tersebut tidak hanya meliputi public speaking, namun juga kemahiran dalam membuat slide presentasi yang efektif untuk meningkatkan perhatian saat bersama audiens atau klien.
Bangun Personal Branding Sebagai Konsultan
Walaupun menjadi konsultan bisnis tidak perlu gelar tinggi dan pengalaman muluk-muluk, tetapi pekerjaan ini membutuhkan kemampuan menjadi thought leader.
Thought leader adalah seorang ahli pada suatu bidang profesi tertentu. Anda dapat memulainya dengan cara melibatkan diri di media sosial, bagikan insights dan libatkan diri Anda di berbagai diskusi.
Dengan cara tersebut, akan ada banyak orang yang mulai melihat kemampuan Anda sebagai seorang penasihat dalam bisnis.
Latih Bahasa Asing
Memasuki era global, kemampuan bahasa asing cukup dibutuhkan bahkan dengan kemampuan ini Anda bisa mendapatkan klien bukan hanya di negara sendiri tetapi juga sampai ke mancanegara.
Bahasa asing tidak hanya terbatas Bahasa Inggris, Anda juga bisa melatih Bahasa Mandarin atau asing lainnya untuk mengembangkan karier Anda di bidang ini.
Skill Wajib Sebagai Konsultan Profesional Bisnis
Tanggung jawab menjadi seorang konsultan analisis bisnis cukup besar karena dituntut untuk konsisten dan harus memiliki kematangan dalam membimbing klien.
Perusahaan akan sangat sangat berharap pada kemampuan sebagai penasihat bisnis karena memiliki peran penting untuk kemajuan suatu perusahaan.
Berikut skill yang harus dimiliki untuk menjadi konsultan profesional bisnis;
Interpersonal Skill
Interpersonal skill adalah kemampuan dalam melakukan komunikasi dan menjaga hubungan baik dengan orang lain.
Penasihat bisnis tentu membutuhkan waktu yang tidak sebentar saat bekerja sama dengan berbagai pihak. Mulai dari karyawan, developer, eksekutif senior, pemilik bisnis dan sebagainya.
Kemampuan interpersonal ini akan membantu Anda sebagai konsultan untuk menyelesaikan tugas dengan lebih efisien.
Teamwork
Konsultan bisnis merupakan pekerjaan yang memerlukan koordinasi dengan berbagai tim yang berbeda.
Agar dapat merumuskan strategi bisnis dengan baik, konsultan harus mempunyai teamwork skill yang bagus.
Untuk dapat memberi saran mengenai operasional bisnis, Anda juga perlu memahami kerja sama tim yang efektif terlebih dahulu.
Analytical Skill
Masukan atau solusi yang Anda berikan ke klien harus bisa membantu bisnisnya keluar dari permasalahan yang sedang terjadi.
Masalah tersebut mungkin mencakup berbagai aspek, entah itu keuangan perusahaan sampai isu sumber daya manusia.
Dengan memiliki analytical skill ini, Anda akan mampu menganalisa masalah dan mempertimbangkan solusi terbaik.
Leadership
Solusi yang Anda berikan ke klien sebagai penasihat nantinya akan diikuti oleh perusahaan.
Oleh sebab itu, kemampuan memimpin juga menjadi penting agar Anda dapat mengarahkan mereka untuk mengimplementasikan strategi dengan tepat.
Problem Solving
Salah satu tugas utama dari konsultan bisnis yaitu membantu perusahaan untuk dapat berkembang.
Kemampuan problem solving tidak hanya dapat membantu sebuah bisnis untuk memecahkan masalah saat ini, tetapi juga mencegah permasalahan atau tantangan yang akan dihadapi perusahaan di masa yang akan datang.
Commercial Awareness
Commercial awareness merupakan kemampuan untuk menguasai pengetahuan tentang industri klien Anda.
Apabila bisnis klien Anda bergerak pada industri IT, secara tidak langsung Anda juga perlu menguasai tentang industri teknologi informasi dengan baik.
Tidak hanya itu, Anda juga dapat melakukan inovasi pada solusi untuk bisnis klien dalam bersaing dengan kompetitornya.
Kreativitas
Konsultan profesional bisnis terkadang harus berpikir out of the box. Kemampuan kreatif ini akan memberikan Anda inovasi atau perspektif baru.
Dengan demikian, Anda bisa menemukan solusi ter-optimal untuk memecahkan permasalahan bisnis klien Anda.
Consulting
Anda perlu memiliki kemampuan mengajar dan menjelaskan sesuatu dengan baik kepada klien sebagai seorang konsultan.
Menguasai skill ini akan mempermudah Anda dalam memberikan presentasi yang meyakinkan dan persuasif sekaligus membangun kepercayaan kepada klien bisnis Anda.
Prospek Karier Dalam Konsultan
Prospek kerja sebagai seorang konsultan bisnis sangat bervariasi dan bidang pekerjaannya bergantung pada spesialisasi dan minat Anda. Berikut ini adalah beberapa bidang pekerjaan pada bidang konsultan analisis bisnis, yaitu:
Konsultan Start-up
Bidang konsultan ini fokus pada pengembangan bisnis rintisan. Konsultan ini dapat membantu dalam perancangan model bisnis, pencarian investor, strategi pertumbuhan, dan pengembangan produk.
Konsultan pada UMKM
Konsultan pada bidang ini yaitu akan fokus untuk membantu perkembangan, persaingan dan perencanaan usaha agar bisa menjangkau pasar yang lebih besar.
Konsultan Internasional
Sesuai dengan namanya konsultan bisnis ini bekerja sama dengan perusahaan yang mempunyai jangkauan internasional atau membantu perusahaan untuk ekspansi ke pasar global.
Konsultan akan membantu perusahaan terkait identifikasi peluang pasar di luar negeri, mengelola masalah logistik, dan mengatasi masalah hambatan ekspor.
Konsultan Keuangan
Konsultan keuangan bekerja sama dengan perusahaan untuk mengelola keuangan supaya lebih baik.
Bidang ini bisa membantu dalam hal perencanaan anggaran, manajemen risiko, analisis investasi, atau restrukturisasi keuangan.
Konsultan Pemasaran
Konsultan pemasaran bertugas untuk mengembangkan strategi pemasaran yang efektif dan efisien. Mereka bisa merancang analisis pasar, strategi branding bisnis, dan kampanye iklan
Konsultan Manajemen
Konsultan manajemen akan fokus pada pengelolaan perusahaan secara umum.
Konsultan dapat membantu perusahaan dalam mengembangkan strategi bisnis jangka panjang, pengoptimalisasian struktur organisasi dan meningkatkan efisiensi operasional perusahaan.
Konsultan Sumber Daya Manusia (SDM)
Konsultan ini fokus pada aspek sumber daya manusia atau tenaga kerja di suatu perusahaan.
Konsultan SDM akan membantu perusahaan untuk mengembangkan kebijakan SM, melakukan seleksi dan perekrutan karyawan, melatih dan mengembangkan tenaga kerja, dan manajemen kinerja.
Konsultan Keberlanjutan
Di era sekarang di mana semakin banyak yang peduli terhadap lingkungan, konsultan keberlanjutan memiliki fokus pada perancangan dan penerapan inisiatif berkelanjutan.
Konsultan ini akan membantu perusahaan dalam mengurangi dampak buruk bisnis terhadap lingkungan dan memenuhi standar bisnis agar berkelanjutan.
Jenjang Karier Dalam Konsultan
Konsultan bisnis sebenarnya merupakan karier profesional yang tidak mempunyai jenjang karier khusus. Untuk menjalani profesi ini ada dua pilihan jalur yang bisa ditempuh, yaitu berdiri sendiri atau bergabung dengan agensi perusahaan konsultan.
Ketika Anda bergabung di perusahaan konsultan, ada kemungkinan Anda akan menempuh jenjang karier sesuai posisi yang ada di tempat tersebut.
Umumnya jenjang karier yang dapat dijalani seorang konsultan pada perusahaan yaitu sebagai berikut;
- Konsultan Junior; konsultan pemula yang belum diberikan proyek penting oleh perusahaan dan masih perlu pendampingan dalam penanganan klien.
- Konsultan Senior; penasihat yang akan menangani klien secara langsung dan juga sebagai seorang pendamping konsultan junior.
- Supervisor; posisi yang menangani klien khusus dan juga sebagai pendamping dari konsultan senior.
- Head of Project; posisi yang tugasnya menangani tiap pendampingan yang ditugaskan untuk konsultan.
Gaji Sebagai Konsultan
Gaji konsultan bisnis bisa bervariasi tergantung pada pengalaman kerja, industri yang dilayani, tingkat pendidikan, dan lokasi geografis.
Rata-rata gaji untuk profesi ini yaitu sekitar Rp 6 juta per bulan untuk konsultan pemula dan Rp 10 juta per bulan untuk konsultan yang berpengalaman lebih dari 3 tahun di industri ini.
Gaji rata-rata konsultan di Indonesia termasuk konsultan bisnis Jakarta yaitu berkisar Rp 12 juta per bulan.
Pendapatan tersebut belum termasuk juga bonus dan tunjangan yang diperoleh apabila konsultan berhasil mencapai target dari perusahaan.
Biasanya konsultan bisnis yang berada di kota-kota besar akan mendapatkan gaji lebih tinggi dibanding di wilayah lain.
Selain itu seorang penasihat bisnis yang bekerja di bidang keuangan atau teknologi informasi juga cenderung memiliki gaji yang lebih tinggi dibandingkan dengan konsultan di bidang bisnis lainnya.
Tantangan Menjadi Konsultan
Tingginya pendapatan tentu saja sebanding dengan risiko pekerjaan yang dihadapi sebagai konsultan analisis bisnis, seperti pelanggaran data, pasar yang tak terprediksi atau ketidakpuasan klien. Selama bekerja, seorang penasihat membutuhkan data dalam mempelajari serta membuat strategi bisnis.
Namun hal ini juga bisa menyebabkan pelanggaran data yang berdampak terhadap rusaknya diri Anda sebagai konsultan atau reputasi firma yang Anda tempati.
Selain itu klien yang tidak puas juga menjadi tantangan yang cukup besar dan umumnya disebabkan adanya miskomunikasi atau salah paham, tidak terpenuhinya ekspektasi, atau keterbatasan finansial.
Kesimpulan
Pada akhirnya menjadi konsultan bisnis membutuhkan tekad dan kerja keras yang kuat. Dengan pendidikan yang relevan, wawasan dan keterampilan yang terus dikembangkan, pengalaman kerja, koneksi yang luas, Anda juga bisa membangun karier yang sukses sebagai konsultan.