Paper flower atau arti secara harfiahnya adalah bunga kertas belakangan ini sedang banyak dibicarakan dan populer untuk dijadikan bahan dekorasi, mulai dari dekorasi kamar tidur, ruang tamu, dekorasi pesta ulang tahun, dekorasi lamaran, sampai dekorasi pelaminan.
Banyak yang sudah menyediakan bunga kertas yang siap pasang. Namun, Anda bisa juga mencoba untuk membuatnya sendiri di rumah.
Meski bentuknya terlihat rumit, dengan kreativitas yang Anda miliki, membuat paper flower atau bunga kertas tak sesulit yang Anda bayangkan dan hasilnya bisa Anda gunakan sendiri untuk menghias ruangan.
Anda bisa melihat video singkat disini “Cara Membuat Paper Flower“. Berikut MakinTahu jabarkan berbagai jenis kertas untuk membuat paper flower.
Jenis Kertas Untuk Paper Flower
Bahan utama untuk membuat paper flower atau bunga kertas tentu saja adalah kertas. Setidaknya, ada beberapa jenis kertas yang sering digunakan untuk membuat paper flower.
-
Kertas Jasmine
Ciri – ciri dari jenis kertas jasmine ini adalah permukaannya yang mengkilap dan biasanya terdapat gliter di permukaannya. Tapi, gliter tersebut tidak membuat permukaan kertas menjadi kasar.
Permukaannya tetap halus dan mengkilap. Kertas jenis ini membuat paper flower Anda terlihat elegan dan mewah. Kertas jasmine ini banyak digunakan sebagai bahan untuk cetak undangan.
-
Kertas Karton
Kertas jenis ini teksturnya menyerupai kertas jenis HVS tetapi dengan gramasi yang lebih tebal. Kertas karton biasanya memiliki warna – warna dasar pastel dan ukurannya besar serta harganya yang relatif murah.
-
Kertas Asturo
Jenis kertas asturo merupakan jenis kertas yang paling sering digunakan untuk membuat bunga kertas. Ciri dari kertas ini adalah sisi depan yang berwarna dan sisi belakangnya berwarna putih.
Permukaannya memiliki tekstur doff dan tidak mengkilap seperti kertas jasmine, namun tetap terlihat menawan.
-
Kertas Krep
Kertas krep ini jenis kertas yang paling sering digunakan untuk bahan hiasan atau dekorasi, kertas krep sering ditemukan dalam hiasan bingkisan kado, parcel, hiasan pita – pita, dan bunga – bunga tiruan.
Tekstur dari kertas krep ini nampak lecek dan berkerut. Permukaannya juga tipis dan tidak kaku seperti jenis kertas lainnya serta memiliki pilihan warna – warna yang cerah.
Meskipun tipis dan permukaannya berkerut, kertas krep ini jika digunakan sebagai bahan membuat paper flower justru membuatnya tampak seperti bunga asli.
-
Kertas Tisu
Terakhir, adalah kertas tisu. Jenis kertas ini merupakan yang paling jarang digunakan namun sering dibutuhkan sebagai pelengkap. Memiliki tekstur dan gramasi yang hampir sama dengan jenis kertas krep.
Namun memiliki pilihan warna kertas tisu sangat terbatas, membuat jenis kertas ini jarang digunakan sebagai bahan utama dalam membuat paper flower atau bunga kertas.
Dari beberapa jenis kertas yang disebutkan di atas, penggunaannya dalam membuat paper flower dibagi menjadi dua kategori paper flower berdasarkan ukurannya.
Bunga Besar
Paper flower dengan ukuran bunga yang besar biasanya dipakai untuk menghias dekorasi dinding, backdrop, pilar – pilar, dan sebagainya. Untuk membuat paper flower berukuran besar, dibutuhkan kertas dengan tekstur yang kaku dan warna – warna yang cerah. Jenis kertas yang dipakai, adalah;
- Kertas Jasmine
- Kertas Asturo
- Kertas Karton
Bunga Kecil
Sedangkan untuk paper flower dengan ukuran kecil, biasanya digunakan sebagai pelengkap detail – detail dekorasi, hiasan bingkisan atau kado, dan hiasan pernak – pernik kecil. Kertas yang digunakan untuk paper flower berukuran kecil, yaitu;
- Kertas Krep
- Kertas Tisu
Setelah mengetahui jenis – jenis kertas yang secara umum digunakan untuk membuat bunga kertas ini, ada baiknya Anda memperhatikan tips – tips dalam membuat paper flower.
Tips Membuat Paper Flower
Berikut ini tips – tips yang perlu Anda ketahui dalam membuat paper flower sendiri di rumah.
-
Sesuaikan Media Dekorasi Dengan Ukuran Paper Flower
Pentingnya untuk memerhatikan luas media dekorasi atau ruangan yang akan Anda dekor. Seperti contoh, jika Anda membuat paper flower dengan ukuran jumbo, tentunya tidak akan cocok dipasang di media atau ruangan yang kecil.
Sebaliknya jika ruangan atau media nya luas, jika Anda membuat paper flower dengan ukuran kecil, akan membuat paper flower yang Anda buat tidak akan terlihat.
Pentingnya menyesuaikan ukuran paper flower yang akan Anda buat dengan media dekorasi atau ruangan membuat hasil karya Anda akan terlihat menawan.
-
Perhatikan Bentuk Dari Bunga Yang Akan Anda Buat
Bentuk yang paling umum dari bunga kertas adalah bentuk – bentuk bunga yang memiliki kelopak bertumpuk. Namun, jika Anda belum mahir dalam berkreasi, Anda bisa mencoba membuat paper flower dengan bentuk sederhana.
Seperti bentuk bunga matahari, bunga melati, bunga aster, dan sebagainya. Anda juga dapat mencari contoh pola – pola yang dapat Anda jadikan pola dasar dari paper flower sehingga akan lebih mudah membuatnya.
-
Gunakan Alat – Alat Atau Bahan Pendukung Yang Sesuai
Terkadang dalam membuat paper flower, Anda butuh alat – alat bantu seperti gunting, lem, tusuk gigi, atau bahkan kawat untuk dijadikan tangkai.
Rencanakan terlebih dahulu bentuk bunga apa yang akan Anda buat kemudian catat alat apa saja yang dibutuhkan untuk membuatnya agar tidak mengalami kesulitan saat merangkai-nya.
Kesimpulan
Sekian pembahasan dari MakinTahu mengenai jenis – jenis kertas yang umum digunakan untuk membuat paper flower seperti kertas jenis jasmin, asturo, karton, dan kertas krep. Anda juga perlu memperhatikan beberapa hal seperti, media dekorasi, sampai alat – alat yang digunakan untuk membuat bunga kertas.