Liburan akhir pekan sudah tau mau kemana? atau lagi cari tempat yang Instagramable? Cobain aja ke Museum Macan di akhir pekan nanti bersama teman atau keluarga.
Disana Anda akan menemukan berbagai karya seni Pop Global dari seniman Yayoi Kusama (Jepang) mulai dari patung, lukisan, video dan berbagai karya seni unik yang tergabung dari lampu dan kaca (Infinity Mirrored Rooms).
Di Museum Macan sangat cocok buat kalian yang suka dengan tempat “Instagramable” atau tempat kekinian yang sedang populer yang cocok banget buat berfoto dan di update ke Instagram.
Museum Macan
Tim MakinTahu.com berkunjung ke Museum Macan pada pertengahan bulan Mei 2018. Untuk alamat Museum Macan berada di Jalan Perjuangan No. 5, Kebon Jeruk Jakarta Barat. Tepatnya di AKR Tower Lantai 5.
Hari dan waktu buka Museum Macan adalah dimulai dari hari Selasa-Minggu, jam 10 pagi sampai jam 8 malam. Sesampainya disana tim langsung membeli tiket dengan harga Rp 100.000 untuk 1 orang dewasa dan untuk tiket pelajar dan lansia Rp 90.000,- serta anak-anak Rp 80.000,-.
Sebenarnya untuk tiket dapat langsung dibeli online di website resminya, yaitu MuseumMacan.org. Museum macan adalah salah satu museum seni di Jakarta yang berisikan berbagai seni modern dan kontemporer pada ruang gedung seluas 4.000 meter persegi.
Founder museum macan adalah Bapak Haryanto Adikoesoemo yang merupakan pengusaha dan kolektor seni ternama dari Indonesia. Mengapa namanya Museum Macan?
Ternyata Museum MACAN merupakan singkatan dari Museum of Modern and Contemporary Art in Nusantara. Langsung saja Tim MakinTahu.com berlanjut ke pintu masuk, dimana saatnya pengecekan barang bawaan dan tiket yang telah dibeli.
Tidak lupa Tim diberikan buku panduan Museum Macan dengan sampul bertuliskan “YAYOI KUSAMA – LIFE IS THE HEART OF A RAINBOW” dan tertera pula pada sampul tanggal 12 mei – 9 September 2018.
Ternyata setelah dicari tahu maksud tanggal tersebut adalah tanggal berlangsungnya pameran pada Museum Macan yang dibagi menjadi 2 sesi pertama pada tanggal 12 Mei sampai 14 Juni 2018 dan yang kedua pada tanggal 18 Juni sampai 9 September 2018.
Setelah itu Tim diberitahukan untuk membaca Banner yang berisikan peraturan yang harus ditaati saat nanti berada di ruang museum.
Peraturan di Dalam Museum Macan
Berikut ini beberapa peraturan penting yang harus ditaati selama Anda berada di dalam Museum Macan.
- Jangan menyentuh berbagai karya seni.
- Dilarang membawa segala jenis kamera, termasuk DSLR, SLR dan Polaroid.
- Dilarang membawa perlengkapan fotografi seperti tripod, monopod dan tongkat swafoto.
- Untuk kamera Smartphone diperbolehkan, namun saat memotret jangan memakai lampu kilat.
- Atur ponsel ke mode senyap dan usahakan tidak melakukan percakapan telepon di dalam area pameran.
- Berbicaralah dengan lembut dan berjalan dengan tenang.
- Atas alasan keamanan, semua tas dapat sewaktu-waktu diperiksa dan semua barang berukuran lebih dari 32 x 24 x 15 cm harus disimpan di penitipan barang.
- Dilarang memakai sepatu roda atau sepatu lari di dalam galeri.
- Makanan dan minuman, termasuk air kemasan, tidak diizinkan di dalam galeri.
- Dilarang membawa makanan dari luar. Makanan dan minuman hanya dapat dikonsumsi di area cafe.
- Diperbolehkan untuk menggambar sketsa dengan pensil di area galeri, asalkan dengan buku yang berukuran tidak lebih dari 22 x 28 cm.
Dots Obsession
Setelah semua peraturan dibaca, baru Tim MakinTahu.com memasuki area pertama, yaitu Dots Obsession yang sangat cocok sekali buat foto-foto.
Sebenarnya saat di pintu masuk juga ada patung berbentuk tanaman (Mirip tanaman Mario Bros) dan pumpkin yang cukup menarik, namanya Great Gigantic Pumpkin.
Di Dots Obsession terdapat beberapa bola besar dengan motif polkadot hitam dengan warna dasar orange. Ternyata ada sesuatu di dalam rongga balon Dots Obsession yang pastinya bikin Anda jadi ingin foto terus.
Narcissus Garden
Lanjut ke area berikutnya ada Narcissus Garden atau area yang terdiri dari banyak bola stainless steel yang memukau. Hasil foto disini juga tidak kalah keren dari area Dots Obsession. Anda dapat berpose bersama dengan bola stainless steel yang terlihat modern.
Early Works
Selanjutnya ada ruangan Early Works dimana terdapat berbagai macam desain lukisan berbentuk unik seperti tumbuhan dan manusia yang merupakan hasil karya Kusama, saat ia mengalami halusinasi.
Body and Performance
Lanjut ke area Body and Performance dimana kali ini Tim tidak masuk ke dalamnya karena suatu hal. Namun dari buku panduan dijelaskan bahwa ruangan ini menampilkan gambar performa eksperimental (Happenings) di berbagai tempat ikonik seperti New York.
Di dalam akan ada berbagai dokumentasi Happenings seperti Body Festivals, Naked Happenings dan Anatomic Explosions. Anda dapat mencari hasil dokumentasinya juga di Google.
Net Paintings
Yuk lanjut ke area Net Paintings, disini Anda akan menemukan patung dan lukisan panjang dengan motif dots. Sungguh sangat keren detail dari karya seni Yayoi Kusama.
Kedua karya seni ini merupakan area dengan spot terbaik untuk berfoto. Area ini juga tanpa disadari akan terhubung langsung dengan area Experiments in Japan.
Experiments in Japan
Untuk area Experiments in Japan ada salah satu objek seperti tanaman dengan gabungan bunga, labu dan polkadot dengan ukuran besar yang memiliki detail seni yang sangat menarik.
Disamping kiri Anda juga akan menemukan ruangan putih dengan objek berbentuk akar yang rapih. Ruangan ini merupakan salah satu ruangan yang menampilkan karya seni yang sangat unik dan pastinya Instagramable.
Di area Experiments in Japan juga ada ruangan bernama The Spirits Of The Pumpkins Descended Into The Heavens. Kalau masuk ruangan ini Anda diharuskan melepas alas kaki dan menitipkan tas. Ruangan ini merupakan salah satu ruangan dengan momen terbaik, dikarenakan saat foto ruangan ini terasa sangat luas dengan warna orange dengan perpaduan polkadot hitam. Usahakan untuk foto di area sudut ruangan atau di samping kaca.
Ada pula lukisan yang berwarna putih dan didominasi polkadot merah. Lukisan ini sangat menarik dan merupakan salah satu karya seni yang membuat Tim merasa takjub karena bentuk polkadot yang rapih di ketiga kanvas tersebut. Lukisan ini sangat pantas menjadi salah satu spot untuk foto.
Love Forever
Area ini merupakan area yang menampilkan berbagai hasil gambar hitam putih monokrom yang dibuat dari pena. Detail dari gambar memang berbeda dari hasil karya seni sebelumnya, dimana terdapat gambar khas anak-anak.
Pada ruangan Love Forever juga ada salah satu kotak yang unik. Anda dapat melihat tampilan lampu yang tak terbatas di dalamnya. Box ini bernama I Want To Love On The Festival Night.
Box ini memiliki 2 lingkaran jendela yang dapat membuat Anda mem-foto lingkaran lainnya. Pastikan wajah di jendela kedua terlihat saat di foto.
Hasil foto pada box ini akan memiliki warna lampu yang beragam dan terus berganti. Cukup unik dan malah Tim jadi keasikan menunggu pergantian warna dan gerakan lampu box tersebut.
My Eternal Soul
Di ruangan My Eternal Soul terdapat berbagai lukisan berwarna dan ini merupakan seri lukisan terbaru dari Kusama yang dimulai pada tahun 2009.
Terdapat 18 lukisan dari 500 lukisan yang ditampilkan dalam area ini dan salah satu seri lukisan pada ruangan ini, yaitu Love is the Heart of a Rainbow yang juga menjadi judul dari pameran yang sedang berlangsung.
Manhattan Suicide Addict
Selanjutnya ke area Manhattan Suicide Addict adalah area yang menampilkan video mengenai kompilasi cerita sedih dari seorang Kusama. Temukan arti dari video yang ditampilkan dengan seksama agar Anda dapat menghargai hasil karya seni Kusama yang sebenarnya.
Infinity Mirrored Room
Dari nama ruangan ini saja kita sudah tau bahwa ruangan ini memiliki tampilan tak terbatas. Hal ini dikarenakan di dalam Infinity Mirrored Room – Brilliance of the Souls terdapat pantulan lampu warna-warni pada kaca yang membuat seakan-akan seperti di ruang gelap dengan banyak cahaya berterbangan.
Ruangan ini merupakan salah satu ruangan yang paling ramai antriannya. Hal ini membuat waktu di dalam ruangan menjadi sangat terbatas. Tim MakinTahu.com pun menjadi tidak dapat mengambil gambar dengan fokus.
Children’s Art Space
Setelah semua area di lantai 5 telah dilewati selanjutnya yang paling ditunggu adalah area The Obliteration Room, namun sebelum kesana Tim Makintahu.com akan melewati pintu keluar dan diberikan cap ditangan. Tapi saat di area eskalator naik ke lantai 6 ternyata ada ruangan Children’s Art Space.
Pada ruangan ini terdapat meja menggambar. Bagi Anda yang juga membawa serta anak-anak, dapat bersantai sejenak di ruangan ini. Tersedia tiga meja dengan peralatan menggambar seperti pensil warna dan pelat dengan motif timbul.
The Obliteration Room
Tim MakinTahu.com pun naik ke lantai 6, ini merupakan salah satu ruangan yang paling hits di Instagram, yaitu The Obliteration Room. Saat akan masuk ke ruangan ini Anda akan diberikan kertas stiker polkadot berbagai warna. Stiker tersebut dapat Anda tempelkan ke berbagai sudut area ruangan.
Awalnya saat Kusama masih kecil ia mulai melihat dunia dari layar yang berisikan polkadot. Sekarang Anda dapat bergabung dengan Kusama untuk mentupi semua dinding dan perabot dengan polkadot warna-warni.
Di ruangan ini Anda dapat berkreasi menempelkan stiker polkadot ke berbagai area. Dengan warna dasar putih pada semua area dan perabot, maka akan membuat suatu keunikan tersendiri.
Hal ini karena warna-warni dari stiker polkadot yang ditempel akan membentuk pola yang keren serta Instagramable jika di foto. Untuk dapat menghasilkan foto yang keren, Anda dapat berdiri di setiap sudut ruangan tersebut.
Fasilitas Museum Macan
Museum Macan memang memiliki karya seni yang sangat patut untuk dinikmati. Selain berbagai area diatas adapun fasilitas yang ada di Museum Macan seperti, Toilet Difabel, Ruang Menyusui, Ruang Pertolongan Pertama, Ruang Penitipan Barang, Museum dapat diakses kursi roda dan tersedianya Cafe.
Bagi kalian yang ingin tur rombongan akan mendapatkan harga berbeda dengan syarat minimal peserta 10 orang dan dipesan 1 minggu sebelumnya. Sekian review mengenai Museum Macan yang merupakan Museum Seni Modern dan Kontemporer serta Instagramable.