Pengertian Bisnis Tujuan, Jenis, Fungsi Dan Manfaatnya

Berikut pengertian dari kata Bisnis beserta tujuan, jenis, fungsi dan manfaat bisnis. Kata “bisnis” secara historis berasal dari bahasa inggris, yaitu Business, yang menggunakan kata dasar Busy yang artinya “Sibuk” di dalam konteks individu, masyarakat atau komunitas.

Secara sederhana, bisnis berarti kesibukan dalam melakukan sebuah aktivitas maupun pekerjaan yang bisa menghasilkan keuntungan bagi seseorang yang melakukannya.

Sedangkan secara entitas, bisnis memiliki pengertian sebagai sebuah badan atau organisasi lain yang bergerak di dalam sebuah kegiatan professional, komersial, atau industri, demi mendapatkan keuntungan.

Dengan kata lain, bisnis menjadi kegiatan yang dilakukan oleh sebuah individu maupun organisasi dengan melibatkan proses pembuatan, penjualan, pembelian, atau bertukar barang hingga jasa dengan tujuan demi menghasilkan keuntungan.

Agar bisa mendapatkan penjelasan yang lebih lengkap mengenai bisnis, kali ini Anda bisa memahami lebih jauh lewat pembahasan di bawah ini. Silahkan simak pembahasan-nya dengan melansir dari laman Salamadian dan Maxmanroe, Sabtu (26/5/2021).

Pengertian Bisnis Menurut Ahli

Beberapa ahli memberikan pengertian yang berbeda mengenai bisnis. Berikut ini beberapa pengertian mengenai bisnis yang diutarakan oleh para ahli.

1. Hughes dan Kapoor

Pengertian bisnis menurut Hughes dan Kapoor adalah sebuah kegiatan individu secara ter-organisasi demi menghasilkan dan menjual jasa dan barang guna menghasilkan keuntungan dalam pemenuhan kebutuhan masyarakat.

2. Brown dan Pretello

Bagi Brown dan Pretello, pengertian bisnis adalah sebuah lembaga penghasil barang dan jasa untuk kebutuhan masyarakat dan segala hal yang ada cakupan-nya dengan berbagai usaha dari pemerintah hingga swasta tanpa peduli dengan laba atau tidak.

3. Jeff Madura

Menurut Jeff Madura, pengertian bisnis adalah sebuah perusahaan yang menyediakan layanan atau produk yang diinginkan pelanggan.

4. R. Dicksee

Pengertian bisnis menurut L.R. Dicksee adalah sebuah bentuk aktivitas dengan tujuan utama demi mendapatkan keuntungan bagi yang mengusahakan atau yang memiliki kepentingan dalam terjadinya aktivitas bisnis.

5. KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia)

Bisnis menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) merupakan usaha komersial di dalam dunia perdagangan; usaha dagang; bidang usaha.

Konsep dan Tujuan Bisnis

1. Konsep Dalam Bisnis

Bisnis memiliki konsep yang di dalamnya terdapat beberapa komponen. Di bawah ini merupakan penjelasan mengenai beberapa komponen tersebut:

• Core Strategy (strategi inti), visi misi sebuah bisnis berupa berbagai hal ideal yang diharapkan dari adanya bisnis tersebut.
• Strategic Resource (sumber daya strategi), semua yang ada hubungannya dengan kompetensi utama, asset strategis, dan proses inti.
• Customer Interface (perantara pelanggan), semua yang ada hubungannya dengan informasi, dinamika hubungan, dukungan dan pemenuhan, dan struktur harga.
• Value Network (jaringan nilai), seluruh jaringan nilai yang bisa melengkapi dan memperkuat sumber daya perusahaan.

2. Tujuan bisnis

Bisnis sudah tentu memiliki tujuannya sendiri. Beberapa tujuan dari adanya bisnis adalah sebagai berikut:

• Mendapatkan keuntungan dari kegiatan berbisnis.
• Sebagai pengadaan barang maupun jasa untuk kebutuhan masyarakat.
• Demi mencapai kesejahteraan bagi pemilik faktor produksi hingga masyarakat.
• Menciptakan lapangan kerja bagi masyarakat.
• Menunjukkan eksistensi sebuah perusahaan untuk jangka panjang.
• Meningkatkan pertumbuhan dan kemajuan ekonomi di masyarakat secara umum.
• Menunjukkan prestasi dan prestise.

Fungsi Dan Manfaat Bisnis

1. Fungsi Bisnis

Terdapat beberapa fungsi di dalam bisnis yang bisa dilihat sebagai berikut:

• Form Utility merupakan fungsi produksi di dalam sebuah bisnis yang bisa menghasilkan sebuah barang maupun jasa yang dibutuhkan oleh masyarakat. Contohnya seperti perusahaan jasa keuangan, perusahaan furniture, dan sebagainya.
• Place Utility merupakan fungsi distribusi di dalam sebuah bisnis yang bisa menyalurkan sebuah barang maupun jasa menuju ke lokasi yang terdekat dan bisa di jangkau oleh para konsumen.
• Possessive Utility merupakan fungsi penjualan di dalam bisnis, yang berarti sebuah perusahaan bisa menjual produk tertentu kepada konsumen yang tengah membutuhkannya, baik itu berupa barang maupun jasa.
• Time Utility merupakan fungsi pemasaran dan penyimpanan di dalam sebuah bisnis, yang berarti sebuah barang di waktu tersebut belum memiliki manfaat yang dibutuhkan sehingga akan disimpan. Kemudian baru dikeluarkan ketika barang tersebut sudah memiliki nilai manfaat.

2. Manfaat Bisnis

Menjalankan sebuah bisnis bisa memberikan berbagai manfaat bagi siapa saja yang melakukannya. Dengan bisnis yang dimiliki, Anda bisa merasakan berbagai manfaat seperti berikut:

• Mendapatkan Pengakuan Dan Penghargaan

Bisnis yang Anda jalankan bisa membuat Anda mendapatkan pengakuan dari siapa saja, baik orang-orang tertentu yang juga seorang pengusaha atau masyarakat. Anda juga bisa mendapatkan penghargaan jika bisnis yang Anda jalankan bisa memberikan manfaat juga bagi sekitar.

• Menjadi Bos Bagi Diri Sendiri

Sebagai seorang pebisnis, Anda harus bisa menjadi bos untuk diri sendiri. Hal tersebut menandakan bahwa Anda harus disiplin dalam segala hal. Melakukan hal yang memang dibutuhkan dalam bisnis Anda sehingga bisnis tersebut bisa terus berkembang.

• Menggaji Diri Sendiri

Seperti halnya menjadi bos bagi diri sendiri, Anda juga bisa menggaji diri sendiri. Bukan hanya berupa materi, tapi juga non materi seperti kepuasan dan juga penghargaan yang bisa Anda berikan bagi diri Anda sendiri.

• Bisa Mengatur Waktu Secara Leluasa

Bisnis bisa saja tidak terikat waktu. Meski begitu, Anda tetap harus disiplin dalam menjalankannya. Karena Anda sendiri yang mengatur waktunya, Anda bisa dengan leluasa menjalankan bisnis Anda kapan saja.

• Memiliki Masa Depan Cerah

Sebuah bisnis yang dijalankan dengan baik dapat terus berkembang dan menghasilkan keuntungan bagi pemiliknya. Dengan bisnis yang terus berkembang, masa depan Anda pun bisa lebih cerah. Bahkan Anda tidak perlu khawatir dengan hari tua.

Jenis-Jenis Bisnis

Ada berbagai bisnis yang bisa di klasifikasi-kan ke dalam beberapa jenis bisnis, diantaranya:

1. Bisnis Manufaktur

Contoh bisnis yang ada di bidang manufaktur antara lain: pabrik baja, pabrik kertas, pabrik plastik, pabrik tekstil, pabrik otomotif, perusahaan mebel, dan masih banyak lagi.

2. Bisnis Jasa

Di dalam bisnis yang bergerak di bidang jasa juga ada beberapa, diantaranya seperti jasa perawatan seperti salon, jasa pendidikan seperti bimbel, jasa kesehatan seperti klinik, jasa keuangan seperti bank, jasa konsultan seperti konsultan keuangan, jasa konstruksi bangunan, dan masih banyak lagi.

3. Bisnis Perdagangan

Contoh bisnis perdagangan antara lain: toko pakaian, toko kelontong, toko grosir, supermarket, dan sebagainya.

4. Bisnis Ekstraktif

Ada bisnis ekstraktif yang juga memiliki berbagai contoh, seperti: tambang minyak bumi, tambang emas, tambang tembaga, tambah gas bumi, dan lain sebagainya.

5. Bisnis Agraris

Terakhir ada bisnis agraris dengan contohnya, yaitu: perusahaan perkebunan kelapa sawit, sawah untuk bercocok tanam padi, membudidayakan tanaman herbal atau obat, perkebunan sayur organik, dan lain sebagainya.

Demikianlah penjelasan mengenai pengertian, tujuan, fungsi, manfaat dan jenis-jenis bisnis dari Makin Tahu. Semoga bisa memberikan pengetahuan bagi Anda yang penasaran mengenai dunia bisnis atau penasaran ingin membangun bisnis Anda sendiri.